Apakah ada cara cepat dan mudah untuk membuat slide ini mengesankan? Mengapa format slide saya tidak benar? Haruskah saya menggunakan font ukuran ini dan kombinasi warna ini? Begitu banyak pertanyaan. Beruntungnya Anda, kami memiliki tips dan trik untuk membantu Anda menjalankan presentasi dengan lebih baik.
Presentasi dan slide deck merupakan komponen penting dari pekerjaan modern, yang memerlukan investasi waktu yang signifikan dalam desain slide, penulisan catatan, dan tinjauan slide. PowerPoint telah diadopsi secara universal di tempat kerja dan ruang kuliah di seluruh dunia, namun sayangnya, kita semua sudah terbiasa dengan betapa membosankannya beberapa presentasi.
Jadi dengan harapan dapat memberikan beberapa saran mengenai topik ini, kami telah mengumpulkan beberapa tips yang mudah diikuti untuk meningkatkan slide PowerPoint Anda.
Bagaimana meningkatkan Presentasi PowerPoint Anda
- Tambahkan beberapa elemen interaktif
Presentasi PowerPoint sering dikritik karena tidak menarik dan kurang berinteraksi dengan audiens. Presenter biasanya berdiri di depan penonton, menyampaikan monolog sementara peserta merasa dikucilkan. Namun, menghilangkan hambatan-hambatan ini sangat penting untuk membina komunikasi dan mendorong aliran ide yang bebas.
Untungnya, ada cara untuk menyempurnakan presentasi PowerPoint dengan plugin yang mendorong partisipasi audiens. Dengan plugin PowerPoint kami , penyaji dapat menggabungkan slide interaktif yang mengumpulkan umpan balik dari peserta melalui pertanyaan, kuis, dan Word Clouds. Lihat tutorial kami untuk mempelajari cara membuat presentasi PowerPoint Anda lebih interaktif hanya dalam beberapa langkah.
- Sesuaikan dengan audiens Anda
Sebelum membuat dek slide, penting untuk mempertimbangkan audiens Anda. Bagaimana demografi, tingkat pengetahuan, dan kenyamanan mereka terhadap teknologi? Apakah mereka akan menerima presentasi yang banyak teks, atau apakah menggabungkan elemen multimedia akan lebih efektif? Haruskah Anda memprioritaskan hiburan dibandingkan pendidikan?
Meskipun Anda adalah presenternya, keberhasilan presentasi Anda bergantung pada reaksi audiens Anda dan apa yang mereka ambil dari presentasi tersebut. Oleh karena itu, penting untuk memahami kebutuhan dan harapan mereka, menyesuaikan konten Anda, dan merancang PowerPoint Anda untuk dampak maksimal.
- Gunakan desain yang bersih
Saat membuat konten slide, pertimbangkan cara penyajiannya. Slide putih polos dengan font Arial hitam atau slide judul clip art yang dirancang secara berlebihan bisa membosankan atau berlebihan. PowerPoint harus digunakan sebagai alat presentasi dan bukan sebagai alat desain.
Pilihlah desain yang bersih atau cari templat online yang selaras dengan suasana presentasi Anda. Tentukan bagaimana Anda ingin dilihat oleh audiens Anda – profesional, menarik, atau lucu – sebelum mendesain slide Anda, namun hindari berlebihan.
- Jaga agar tetap ringkas
Jangan membebani slide Anda dengan teks. Audiens Anda akan cepat kehilangan minat jika mereka melihat terlalu banyak slide. Fokus untuk memasukkan elemen-elemen penting dan menyoroti poin-poin penting. Anda dapat mencetak informasi tambahan untuk referensi atau menghafalnya. Dua pendekatan umum adalah aturan 5/5/5 dan 20/10/30, masing-masing memiliki potensi manfaat.
- Apa aturan 5/5/5?
Untuk presentasi PowerPoint yang efektif, patuhi aturan 5/5/5: batasi diri Anda hingga 5 kata per baris, 5 baris atau poin-poin per slide, dan 5 slide berisi teks berturut-turut. Ini akan membantu Anda menjaga slide Anda tetap ringkas dan fokus sambil menghindari membebani audiens dengan terlalu banyak informasi.
Pedoman ini dapat menjadi alat yang berharga bagi mereka yang cenderung kesulitan dalam memadatkan konten mereka.
- Apa aturan 20/10/30?
Untuk presentasi PowerPoint yang ringkas dan efektif, batasi diri Anda hingga 10 slide, kurang dari 20 menit, dan gunakan ukuran font 30 atau lebih besar. Tujuannya adalah untuk menyampaikan presentasi yang jelas dan fokus dengan teks minimal dan desain yang menarik secara visual.
Pendekatan ini khususnya berguna bagi presenter yang cenderung membanjiri audiensnya dengan informasi atau keluar dari topik. Guy Kawasaki adalah orang pertama yang memperkenalkan konsep ini, dan tentunya dapat membantu meningkatkan keterampilan PowerPoint Anda.
- Berinteraksi saat Anda melakukan presentasi
Dorong interaksi dengan memasukkan petunjuk ke dalam slide Anda untuk melibatkan audiens Anda dalam diskusi. Meskipun ada alat dan plugin yang tersedia untuk meningkatkan keterlibatan, petunjuk sederhana dalam slide juga dapat berfungsi dengan baik. Meskipun pendekatan ini bergantung pada angkat tangan dan partisipasi penonton, pendekatan ini tetap efektif.
- Diversifikasi konten
Teks, bagan, grafik, gambar, video; ada banyak sekali bentuk konten dan alat bantu visual yang dapat Anda sertakan dalam slide (harap hindari clip art). Menggabungkan konten di layar akan membantu menjaga tingkat perhatian dan keterlibatan tetap tinggi sekaligus memungkinkan Anda memamerkan semua yang Anda ketahui melalui media yang berbeda. Biarkan grafik yang berbicara untuk Anda, biarkan video menyoroti kampanye, atau gunakan serangkaian gambar untuk menampilkan apa yang ada dalam pikiran para desainer.
Sumber; MK Academy, www.mentimeter.com
